oleh

Denny JA: Mengapa Presiden Indonesia Berakhir Sedih?

Kemudian datang SBY. Ia presiden pertama yang dipilih rakyat secara langsung. Pada awalnya, SBY juga dipuja dan puji.

Tapi di tahun 2014, partai yang didirikannya, Partai Demokrat, juga merosot hampir separuh. Dulu di tahun 2009, Partai Demokrat peroleh dukungan sebesar 20,85%. Ia menjadi partai pemenang pemilu 2009.

Tapi di tahun 2014, Demokrat tinggal 10,19% saja. Merosot hampir separuhnya. Banyak pula kemudian pengurus teras Partai Demokrat yang masuk penjara karena korupsi.

Mengapa para presiden Indonesia berujung sedih? Ini perlu riset yang mendalam. Setiap kasus presiden, berbeda- beda penyebabnya.

Tapi akankah Jokowi membawa tradisi yang berbeda, keluar dari tradisi kisah sedih Presiden Indonesia?

baca juga : Denny JA: Hidup Sehat Hingga Usia 100 Tahun, Bagaimana Caranya ?

Kini rating Jokowi, tingkat Approval Ratingnya, prosentase publik yang menyetujui kinerja ya, tingkat kepuasaan publik padanya, sangat tinggi: di atas 78%. Ini hasil survei LSI Denny JA di bulan Agustus 2023.

Semoga Jokowi membawa kisah yang berbeda. Ia membawa tradisi yang baru tradisi presiden yang tidak berujung secara sedih. *