oleh

Kepala UPTD Tepis Tudingan PK5 Terkait Bisnis Jual Beli Booth Kanre Rong Karebosi Makassar

KORANMAKASSAR.COM — Booth gratis di lahan pemerintah yang berada di Karebosi jalan Kartini menjadi viral di beberapa media online Makassar. Pasalnya program pemerintah bagi PK5 di sebut-disebut di persewakan oleh Kepala UPTD Kanre Rong kepada pihak ketiga.

Diketahui program “Kanre Rong” ini di diperuntukkan bagi PK5 yang berada di 3 Kecamatan yakni Ujung Pandang, Bontoala dan Rappocini.

Pengakuan salah seorang PK5 menyebutkan bahwa Kepala UPTD, Said menyewakan booth dengan harga 12 juta pertahunnya dari du booth. Hasil sewa tersebut kemudian itu diberikan fee  sebesar Rp 500,000 kepada orang yang dipercaya mencari penyewa yang mau membayar cash kepada pihak pengelola atau UPTD.

“Saya siap jadi saksi jika Pak Said tidak mengakui apa yang disebutkan di media soal sewa menyewa, saya tidak takut,” kata pedagang yang enggan disebut namanya.

Menanggapi tudingan pedagang, Kepala UPTD Kanre Rong, Said kepada awak media mengelak pernyataan oknum pedagang itu.

“Apa yang disebutkan dan dituduhkan ke saya soal sewa menyewa itu tidak benar sama sekali. Saya Said tidak pernah menyewakan, ini program pemerintah dan gratis, air dan listrik saja disubsidi oleh Pemkot Makassar, ” kata Said saat dikonfirmasi, Jumat (6/9/2019)

baca juga : Bisnis Jual Beli Booth Kaki Limata di Kanre Rong Karebosi Makassar, Terbongkar

Lanjut Said, bahwa kabar adanya sewa menyewa atau jual beli diketahui setelah dirinya di kembalikan ke jabatan semula saat di non jobkan oleh mantan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto,

“Kalau ada yang sebut saya menyewakan booth tolong di buktikan, jangan main tuduh kalau tidak ada bukti,” tambah Said.

Diapun berharap kepada rekan rekan media agar meredam persoalan ini, jangan di diperlebar. Soal permasalahan ini nanti pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pemilik booth. (Moko)