MAROS, KORANMAKASSAR.COM — Sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan, termasuk Maros dan Makassar terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi. Bencana ini mendorong Brigif 3/TBS untuk bergerak cepat dalam membantu warga yang terdampak.
Prajurit Brigif 3/TBS bergerak cepat mengatasi kesulitan masyarakat disekitar dengan mengevakuasi warga yang terdampak banjir di wilayah kabupaten Maros yaitu di Desa Telllumpoccoe, Minggu (22/12/2012).
Danbrigif 3/TBS Letkol Inf Gustiawan Ferdianto,. S.I.P., M.Han memerintahkan jajarannya mengerahkan personel untuk melakukan evakuasi dan memberikan bantuan langsung kepada masyarakat.
“Kami bergerak cepat untuk membantu warga yang terdampak banjir, terutama di Maros dan beberapa daerah lain di Sulawesi Selatan,” ucapnya.
Evakuasi ini dilakukan untuk memastikan masyarakat yang terdampak dapat keluar dari daerah banjir untuk mendapatkan bantuan selanjutnya dari Pemerintah daerah setempat.
Adapun 98 KK warga yang terdampak banjir yang di evakuasi sebanyak 8 KK diantaranya 8 orang balita, 1 orang anak kekurangan mental, 2 orang sakit dan 3 orang lansia.
“Banjir ini tidak hanya menyebabkan kerugian material, tetapi juga berdampak pada aktivitas masyarakat. Oleh karena itu, kami berusaha semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat agar dapat kembali beraktivitas normal,” tuturnya.
Baca Juga : Pj Bupati Jeneponto Tinjau Irigasi Kareloe yang Amblas Akibat Banjir
Kondisi banjir yang cukup parah di beberapa titik telah menyebabkan beberapa jalan utama terputus, di Kabupaten Maros sehingga mempersulit akses bantuan.
Namun, berkat kesigapan Prajurit Brigif 3/TBS bekerja sama dengan instansi terkait, termasuk BPBD Kabupaten Maros, aparat Teritorial lainnya dan Polri untuk membuka jalur evakuasi di daerah-daerah yang terisolasi. (Aziz)