KORANMAKASSAR.COM — Status Eero Markkanen secara perlahan mulai terkuak saat PSM Makassar mengenalkan penyerang barunya, Amido Balde di Stadon Andi Mattalatta, minggu (1/9).
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan bahwa kuota untuk pemain asing telah cukup dan itu berarti salah satu diantara mereka harus diganti.
“Kalau umpamanya sudah bisa selesai artinya kami sudah tidak bisa mendaftarkan lima pemain asing. Secara otomatis Eero sudah kami tidak daftarkan lagi,” jelas pria yang akrab disapa Appi.
Lanjut Appi, Amido Balde dipilih bukan karena keinginannya sendiri melainkan dirinya telah berdiskusi dengan staf pelatih PSM, hingga akhirnya menjatuhkan pilihan pada mantan pemain Bajul Ijo itu.
“Saya juga tidak mungkin mengambil pemain kalau itu menurut selera saya. Tentu ini hasil pembicaraan dan seperti yang lalu-lalu semuanya hasil rekomendasi yang diberikan pelatih dan tim kepelatihan kepada manajemen, lalu kami tinggal mengeksekusi proses administrasinya,” kata Appi.
baca juga : PSM Makassar Siap Menjamu Tamunya Persela Lamongandi di Stadion Andi Mattalatta
Terkait Eero, PSM tak menutup kesempatan jika ada klub di Liga 1 yang menginginkan jasa pemain Finlandia tersebut. Appi mengatakan itu tidak menjadi masalah bagi dirinya.
“Opsinya masih tetap terbuka kalau umpamanya ada klub yang mau meminjam jasa dia (Eero) ya silahkan. Tapi kalau di PSM saat ada satu pemain baru masuk otomatis satu pemain dengan sendirinya akan gugur karena sudah terdaftar di dalam sistem,” tutupnya. (gilang)